friction1393

joined 10 months ago
[–] [email protected] 1 points 10 months ago

there is no such "better" alternative. how could we compare a company that has been digging up their user data and built something with it, vs some community or even a solo developer who build something out of nowhere without collecting or selling data?

but, what are the alternative?

Google Maps

  • OpenStreetMap, is not as complete as Google Map, the amount of places won't be the same. but it's enough to help you navigating from a district to another district, and use much lower resource too

YouTube

  • Odysee, couldn't explain, think of it like YouTube
  • Rumble, couldn't explain, think of it like YouTube
  • PeerTube, a fediverse software where you can upload videos and do livestream, you own your data
  • Piped, NewPipe, PipePipe, Invidious are just alternative frontend for YouTube, its good if you are watching an exclusive content from their platform. But why do we keep letting YouTube has our data?

Google Search

wow, really?

  1. DuckDuckGo, controversial, but enough
  2. Brave Search, controversial, honestly aint using it
  3. Searx, host it yourself, you own your data

and hey, why didn't you mention about the browser, mails, and many more? There is firefox, tuta, and much more.

[–] [email protected] 2 points 10 months ago

udah lumayan sering denger juga tentang rsync, rc clone dan sejenisnya sih oom. tapi ya masih belum ngeh buat setting di webservernya supaya bisa diakses dari luar begitu.

butuh yang kayak transfer.sh dulu sekalian biar dapet gambaran pemakaian aplikasinya dan deployment / maintainnya. biar nanti bisa dibandingkan dengan cara2 yang lain

siap, mungkin nanti ketika udah coba dan menjalankan, akan dibagikan di community ini juga

[–] [email protected] 2 points 10 months ago (1 children)

baru baca dokuemntasinya oom, ternyata gambar2 dari server luar itu ter-cache semua ya. attachment, profile picture, dan sebagainya

apakah ada opsi untuk bisa mematikan unduhan/cache ya? jadi asumsinya tidak perlu diunduh/cache. setiap lihat gambar, ya request baru begitu om

[–] [email protected] 2 points 10 months ago (2 children)

sebetulnya kebutuhannya bukan di gambar sih om, justru lebih ke file secara general. misal nih kirim file ke client dan sebagainya. supaya sama2 aware dan bertanggungjawab atas kepemilikan file aja sih, untuk kirim2 file.

tetapi kalau konteksnya ownership file atau dokumen yang memang secara terus menerus diperbarui, aku rasa bakal lebih nyari yang kayak nextcloud.

thanks oom, setelah mencari di referensi yang diberikan, saya jatuh hati pada transfer.sh. cara saya mencari gini om:

  1. liat dulu bahasa pemrogramannya apa. sebisa mungkin saya hindari php dan nodejs karena preferensi personal
  2. saya cek juga, apakah di dalam code tsb ada nodejs atau tidak. biasanya nodejs seperti react digunakan untuk frontend. positifnya dari ini, frontendnya bisa canggihi banget om. tapi minusnya, ya aplikasi jadi lebih semakin berat.
  3. saya cek fitur2nya.

sebeulnya transfer.sh ini ada satu hal yang saya kurang suka, tidak ada dashboard untuk lihat saya atau siapapun pernah upload file apa saja kedalam sini. tapi waktu saya lihat, sepertinya bisa dilakukan manual dengan menjalankan perintah list directory di dalam server.

selebihnya saya suka dengan fitur untuk dapat menguploado file melalui cmd. karena kadang kala ketika mengerjakan sesuatu saya menggunakan terminal saja, dan perlu mengupload file yang sedang saya edit tanpa harus keluar terminal. ini adalah opsi yang paling saya cocok dibanding opsi yang lain hehe.

tapi untuk self-host kapan, masih kurang tau ya oom. masih ada hal lain yang sedang dikerjakan

[–] [email protected] 1 points 10 months ago (3 children)

Media yang dihapus melalui crontab ini media apa ya oom kalau boleh tau?

 

Halo temen-temen, mau nanya nih, apa ada yang saat ini menggunakan penyimpanan arsip (file) berbasis awan (cloud) yang mengutamakan privasi (privacy) dan aman (secure)?

Jadi konteksnya, sebelumnya saya selalu menggunakan Google Drive. Namun kemudian sejak saya pindah dari layanan Google, saya dihadapkan dengan pilihan, mau upload file kemana.

Saya sempat mendengar beberapa software seperti Nextcloud dan Owncloud untuk pengganti dari Google Drive yang bisa di-host sendiri. Tetapi sekilas saya lihat, Nextcloud dan Owncloud itu cukup kompleks seperti Google Drive, sedangkan kebutuhan saya mirip kayak ImgBB. Yang dimana user bisa upload file tanpa harus login, dan kemudian mendapatkan link untuk mengakses file yang di-upload.

Apakah teman-teman ada yang memiliki referensi serupa? Boleh yang bisa dilakukan host sendiri, ataupun yang memiliki layanan cloud sehingga tidak perlu melakukan host sendiri.

Saat ini saya menggunakan ufile, tetapi saya merasa kurang cocok. Dan sepertinya tidak tersedia untuk dilakukan host sendiri. Bahkan saat saya akses saat ini juga, disampaikan bahwa web server mereka sedang down. Hal ini saya rasa kurang reliable ya, sehingga saya berharap ada software yang bisa dilakukan self-host kalau memungkinkan.

Terima kasih

 

mau share aja nih temen-temen, barusan dapet 504 Gateway Time-out sewaktu akses menu Comments di homepage. dengan filter local dan active.

https://i.ibb.co/M5kXnx3/Screenshot-2023-12-14-at-10-39-45.png

namun kemudian sewaktu dicoba lagi, tidak kena gateway time-out. tetapi justru tidak ada konten yang muncul di Comments. ada yang sama kah?

 

Siapa disini yang sudah menunggu Threads untuk terintegrasi dengan ActivityPub? Atau justru ada yang kurang suka dengan hal ini?

[–] [email protected] 1 points 10 months ago (5 children)

sharing dong oom penggunaan resourcenya seperti apa

[–] [email protected] 1 points 10 months ago (1 children)

wah oom alien ternyata suka baca manhwa 😆

[–] [email protected] 1 points 10 months ago

untuk konten lokal, gw merasa di lemmy sangat kurang. konten yang dimaksud bukan sekedar membut thread saja, tetapi juga percakapan atau diskusi di dalam threadnya. untuk konten lokal, gw memilih untuk tetep pake reddit untuk membaca konten2 dari r/indonesia dan r/finansial.

tetapi di luar itu, gw rasa konten lemmy cukup up-to-date untuk komunitas2 di luar. jadi ya, lebih banyak baca dan diskusi di luar saja. tetapi, saya pribadi memang berencana untuk membuat thread bahasa indonesia meskipun yang baca atau balas nantinya sedikit ataupun hampir tidak ada

[–] [email protected] 1 points 10 months ago

selalu menghindari SPBU self-service. dibilang self-service, tidak juga. karena ada petugas di depan yang menerima pembayaran kita, kemudian memberikan akses ke tangki pengisian BBM.

yang disesalkan di saat awal transisi, tidak ada petugas yang mendampingi di samping alat. beberapa kali lihat orang2 kebingungan untuk menggunakan alat tersebut. bahkan ada yang sampai tumpah juga. padahal ketika bbm tumpah, ini juga bisa berbahaya dan dapat menyebabkan kebakaran ataupun ledakan.